"Saat ini pemerintah melalui Tim Gugus Tugas Covid-19 kabupaten dan provinsi telah mengusulkan untuk segera dibuka kembali jalur kunjungan itu dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan," kata Nadar.
Saat ini, kata dia, jalur pesawat yang sudah mulai dibuka baru satu kali penerbangan dari Bandara Haluoleo Kendari ke Matahora Wakatobi oleh pesawat Wings Air
Sementara di Bandara Tomia dengan jenis pesawat yang sama, dari dan ke Denpasar Bali dua kali seminggu.
"Jadi wisatawan yang akan ke Wakatobi, selain menggunakan jalur udara, juga sejak dulu telah dibuka transportasi laut melalui Baubau dengan kapal fery dan kapal cepat Jet Liner," ujarnya.
Dia menambahkan, sarana hotel saat ini telah mencapai 80 unit jenis melati dan satu resor di Wangi-wangi yang setingkat hotel bintang satu.
Pemkab Wakatobi, kata Nadar, pada awal Januari hingga Februari 2020 mencatat jumlah kunjungan wisatawan mencapai angka 28 ribu orang dan sekitar 6.000 wisatawan mancanegara.