Monumen Kebulatan Tekad
Jika ingin melihat sejarah kemerdekaan lainnya, Anda dapat mengunjungi Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok. Monumen ini dibangun pada 1950. Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok dibuat di tempat Soekarno - Hatta dibawa pada 16 Agustus 1945 oleh sejumlah pemuda untuk mempercepat proklamasi. Di belakang tugu ada dinding beton melengkung dengan relief yang menggambarkan peristiwa di sekitar Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Lokasi Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok sebelumnya merupakan markas PETA (Pembela Tanah Air). Monumen ini berada di Jalan Raya Tugu Proklamasi, Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat. Kapan saja, Anda dapat melihat monumen ini.
Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Museum Perumusan Naskah Proklamasi atau disingkat dengan Munasprok adalah gedung yang dibangun sebagai monumen peristiwa proses perumusan naskah proklamasi kemerdekaan di Indonesia. Museum ini awalnya milik seorang petinggi militer Jepang Laksamana Tadashi Maeda. Soekarno dan Hatta yang dijemput oleh Ahmad Subardjo dari Rengasdengklok langsung ke rumah ini untuk melakukan perumusan teks proklamasi. Rumah ini dianggap aman karena Maeda merupakan sahabat Subardjo. Sebagai petinggi militer, rumah ini aman dari pengaruh dan pengawasan angkatan darat Jepang. Museum ini berada di Jalan Imam Bonjol, Jakarta.
Taman Proklamasi
Taman ini mempunyai sejumlah monumen penting. Di sini, Anda dapat melihat patung proklamator Indonesia, Soekarno - Hatta, replika naskah proklamasi, dan tugu peringatan satu tahun kemerdekaan Indonesia. Dekat dengan patung proklamator, terdapat Tugu Petir. Di tugu ini proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan pada 17 Agustus 1945 oleh Soekarno. Taman ini berada di Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat. Taman ini buka pukul 05.00-21.00 WIB.
Tugu Proklamasi
Tugu Proklamasi merupakan saksi sejarah tempat dibacakannya teks proklamasi. Dulunya tempat ini, adalah kediaman Presiden pertama Indonesia, Soekarno. Taman yang buka sejak pukul 05.00 hingga 21.00 ini memiliki tiga bagian utama. Yakni Tugu Petir, tempat ini merupakan tempat dibacakan teks proklamasi Kemerdekaan. Kemudian ada Tugu Wanita, yang merupakan tugu yang dibangun sebagai peringatan satu tahun Republik Indonesia. Selain itu, ada dua patung Soekarno-Hatta dan sebuah teks proklamasi.