"Kalau bicara proses pembatikan, itu memang jarang sekali dilakukan oleh satu orang. Jadi kalau ada, biasanya ada kerjakan batik merasa sulit sekali memang tidak mudah, karena kalau kita lihat proses pembuatannya, batik itu di mulai dari kain mori biasa," kata Danie.
"Batik, biasanya harus dicuci hingga bersih dan kain itu siap digunakan dengan digambar. Kemudian itu akan dicanting, selanjutnya adalah mendesain di atas kain mori. Baru itu proses pencantingan dan pewarnaan dan terakhir itu pelorotan," katanya.
Perlu diketahui, batik Indonesia disebut sebagai warisan budaya takbenda (intangible cultural heritage) oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Betapa bangganya sebagai warga negara Indonesia, kalau Batik juga diekspor ke luar negeri.
Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia (Kemenparekraf) Kinerja Ekspor Batik Indonesia pada tahun 2021 sampai 46,24 juta dolar AS dan pada 2022 semester I sampai 27,42 juta dolar AS dengan negara tujuan ke Malaysia dan Amerika Serikat.