3. Briyani Malabar
Selanjutnya adalah briyani ayam dari daerah Malabar Utara (masih kawasan Arab), atau disebut juga nasi briyani malabar. Namun kuliner satu ini penggunaan rempahnya tidak terlalu kuat seperti yang lainnya. Nasi briyani ayam dari daerah Malabar Utara dikenal di luar Malabar sebagai briyani malabar. Ciri khas briyani malabar tidak terlalu banyak rempah, namun dimasak dengan cara menggunakan api kecil atau dum pukht.
Keberadaan briyani malabar diperkenalkan di Kerala oleh pedagang dari Timur Tengah. Kudapan satu ini biasanya dimakan bersama raita berisi bawang bombai dan tomat. Minuman sewaktu makan briyani malabar adalah teh lemon yang disebut suleimani.
4. Briyani Awadh
Cara membuat nasi briyani ini pertama-tama, daging ditumis terlebih dahulu bersama rempah-rempah dengan menggunakan minyak samin sebelum dicampurkan dan dimasak ke dalam air hingga matang. Setelah itu, air kaldu dari rebusan daging tadi disisihkan untuk memasak beras basmati yang telah digoreng sebelumnya (menggunakan minyak samin). Kemudian setelah matang, campur nasi bersama daging ke dalam handi (panci), tutup dan masak kembali di atas api kecil.
Asal mula briyani awadh atau briyani Lucknow, berasal dari Lucknow ibu kota negara bagian Uttar Pradesh, India. Biasanya untuk membuat briyani, beras dan daging diolah menjadi satu. Sedangkan jenis satu ini, keduanya dimasak terpisah sebelum dicampur ke dalam panci tertutup, kemudian dipanggang.