JAKARTA, iNews.id - Kopi merupakan salah satu minuman populer banyak orang. Ada banyak jenis biji kopi yang digunakan untuk menghadirkan cita rasa kopi nikmat.
Salah satunya kopi Kintamani Bali yang dikenal memiliki biji kopi berkualitas. Hal ini pula yang membuat Tomoro Coffee memilih biji kopi dari Kintamani Bali untuk disajikan dalam Master S.O.E. Series ke seluruh gerai Tomoro Coffee.
Hadi Suwardi, Product Manager Tomoro Coffee mengatakan, dia sering mencari biji kopi di beberapa negara. Bahkan, biji kopi di Indonesia juga dijelajahi, karena sudah menjadi hal umum jika Indonesia merupakan negara penghasil kopi terbesar di dunia.
"Kami ingin sediakan kopi fresh atau baru panen dan langsung pakai. Biasanya kopi fresh cupp itu rasanya maksimal. Gak hanya Bali, kita juga cek Toraja, Gayo, Papua, dan lainnya, tapi kita pilih Kintamani. Apalagi setelah kita visit ke tempat proses, mereka detail, bagus dan menjaga banget. Jadi kita mencari biji kopi terbaik di dunia," kata Hadi, belum lama ini.
Hadi menambahkan, Tomoro Coffee telah menyediakan 20 ton biji kopi Bali Kintamanis untuk selanjutnya disajikan dalam Master S.O.E. Series ke seluruh gerai. Saat ini Tomoro Coffee juga ingin memberikan kopi terbaik yang dapat dirasakan oleh setiap masyarakat dari berbagai negara. Peluncuran produk ini merupakan salah satu bentuk komitmen untuk mendukung petani lokal Indonesia dan memperkenalkan biji kopi Indonesia dengan cita rasa kelas dunia yang khas.
Hadi menjelaskan, Master S.O.E. Series dengan biji kopi Karana Bali Kintamanis merupakan lanjutan dari kesuksesan Master S.O.E. Series yang sebelumnya menggunakan biji kopi Shakiso Guji dari Ethiopia. Seri pertama ini mendapatkan antusiasme luar biasa dari para pencinta kopi, bahkan berhasil terjual 6 cangkir setiap menit di bulan pertama dan biji kopinya habis hanya dalam waktu 1,5 bulan saja.
"Kali ini, kami menggunakan biji kopi dari Indonesia untuk mewujudkan banyaknya permintaan dari para Tommunity(sebutan untuk pelanggan setia Tomoro Coffee) yang ingin mengeksplorasi rasa dari biji kopi Indonesia, sekaligus mendukung petani lokal dan memajukan industri kopi Indonesia," kata Hadi.