Dimsum 49
Muhammad Kautsar mulai berbisnis sejak 2015. Saat itu, dia berjualan siomay untuk mendapatkan penghasilan tambahan bagi keluarganya. Dia kemudian mengembangkan usahanya dengan mendirikan Dimsum 49 di 2017.
Peningkatan transaksi signifikan juga dialami Dimsum 49 sejak mengikuti Tokopedia Nyam. “Penjualan kami meningkat hingga 90% atau sebesar hampir 2 kali lipat. Produk kami juga semakin dikenal masyarakat. Hasil review oleh William Gozali, salah satu chef ternama Indonesia,” kata Kautsar.
Lewat bisnisnya, Kautsar kini bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi 200 karyawan dan menambah penghasilan bagi sekitar 3.000 reseller yang mayoritas adalah ibu rumah tangga dan karyawan yang terdampak pandemi.
Jessica menuturkan, “Selain untuk membantu pegiat usaha F&B mempertahankan bisnis di tengah pandemi lewat pemanfaatan teknologi akan mempermudah masyarakat mendapatkan produk makanan dan minuman dengan lebih mudah dan efisien, tanpa harus keluar rumah atau berkerumun.