10 Startup Eksplorasi Bisnis Bersama PLN Melalui Program Connext
Pertama, kategori elektrifikasi agritech antara lain Akar, Crustea, dan FisTx. Kedua, kategori Elektrifikasi Mobilitas, yaitu Astrobike, Otoklix, dan Maritek. Ketiga, kategori waste to energy yaitu WAUS Energy dan STB Energy. Keempat, dalam kategori optimalisasi proses bisnis PLN yaitu Kawan Ai dan TechnoGIS.
Hartanto menjelaskan, dalam proses inkubasi bisnis ini, startup akan mendapatkan beberapa fasilitas pengembangan bisnis. Seperti, diagnosis solusi produk dan model bisnis startup agar bisa mencapai product-market fit.
Kemudian, terdapat pula group coaching dengan para mentor, serta sesi mentoring antara mentor dengan startup yang dilakukan secara daring. Startup yang memiliki produk bagus akan berkolaborasi dengan PLN dalam pengembangan bisnisnya.
”Diharapkan program inkubasi ini akan membuka jalan untuk berbagai inovasi baru dan meningkatkan daya saing lokal, serta mendorong kolaborasi antar sektor non-kelistrikan dan industri teknologi agar mampu menciptakan sinergi untuk mendorong inovasi dan keberlanjutan,” ungkap Hartanto.
Dia menyampaikan, program inkubasi bisnis semacam ini akan terus digalakkan. Hal ini merupakan wujud komitmen PLN dalam memberikan Create Shared Value (CSV), memainkan peran ganda meningkatkan nilai-nilai kompetitif perusahaan dan secara bersamaan memajukan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat.
Hartanto menambahkan, PLN juga membuka peluang bagi startup lainnya untuk bergabung atau berkolaborasi di program ini di masa depan.
"Dengan suksesnya program inkubasi ini, diharapkan akan ada peluang yang lebih banyak untuk kolaborasi antara PLN dengan startup di Indonesia demi menciptakan ekosistem PLN yang lebih dinamis dan inovatif,” tutur Hartanto.
Editor: Jeanny Aipassa