5 Cara Membeli Kebahagiaan dengan Uang, Coba dan Buktikan!

JAKARTA, iNews.id - Apakah ada cara membeli kebahagiaan dengan uang? Menurut penelitian, uang bisa membeli kebahagiaan, sehingga ada banyak cara membeli kebahagian dengan uang.

Mengutip Time, penelitian yang dilakukan di Princenton University's Woodrow Wilson School menemukan, semakin rendah pendapatan seseorang, hidupnya semakin tidak bahagia. Itu karena orang bergaji lebih besar bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dengan lebih layak dan membeli sesuatu yang diinginkannya.

Purbaya Fokus Benahi Pajak dari Sektor Formal, Baru Kejar Underground Economy

Namun, penelitian itu menyebutkan, kebahagian tersebut akan muncul dan bertahan jika kamu menggunakannya untuk membeli sesuatu yang bermakna. Nah, berikut ini cara membeli kebahagiaan dengan uang untuk sesuatu yang bermakna, yang bisa kamu lakukan:

1. Berbagi dengan Orang Lain

Cara membeli kebahagiaan dengan uang, pertama adalah dengan menghabiskan uang untuk orang lain. Hal itu dibuktikan oleh para peneliti dari University of British Columbia.

6 Kesalahan Keuangan yang Sering Terjadi di Usia 40-an Tahun, Salah Satunya Boros

Mereka melakukan percobaan dengan memberikan uang 5 atau 20 dolar AS kepada beberapa orang. Para obyek penelitian itu diminta menghabiskan uang ini untuk kesenangan dirinya atau orang lain.

Ternyata mereka memilih untuk membelikan barang dan memberikannya untuk orang lain. Saat ditanyakan, jawaban mereka akan lebih bahagia dengan berbagi. Untuk itu, kamu bisa berbagi kebahagiaan dengan orang lain dengan cara beramal atau sedekah kepada orang yang membutuhkan.

5 Kesalahan Keuangan yang Sering Terjadi Usia 20, Hindari yuk Sebelum Terlambat!

2. Tak Cuma Keluarkan Uang tapi Juga Pengalaman

Pengalaman adalah guru terbaik. Karena itu, kenapa kamu tidak mencoba membeli pengalaman? Toh, saat ini orang lebih bahagia dengan memiliki pengalaman dibanding barang.

Prof. Thomas Gilovich dari Universitas Cornell menuturkan, bagi banyak orang, mengeluarkan uang dan berbagi pengalaman dengan orang lain seperti kepada pasangan, keluarga, anak-anak, atau teman akan memberikan rasa bahagia yang lebih lama dan lebih kuat dalam ingatan. Misalnya, menceritakan pengalaman umrah, liburan atau sekolah di luar negeri.

Tak heran, strategi bisnis perusahaan besar adalah bagaimana mereka akan menjual pengalaman yang sangat berkesan kepada pembelinya.