Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KAI Terima 14 Lokomotif Baru dari AS, Perkuat Angkutan Barang di Sumatera
Advertisement . Scroll to see content

526.887 Tiket Kereta Api Ludes jelang Pemilu, Paling Banyak ke Daerah Mana?

Selasa, 13 Februari 2024 - 10:23:00 WIB
526.887 Tiket Kereta Api Ludes jelang Pemilu, Paling Banyak ke Daerah Mana?
ilustrasi tiket kereta api KAI ludes jelang pemilu (Foto: puti)
Advertisement . Scroll to see content
 

Berdasarkan data pada Senin (12/2/2024) pagi, sebanyak 108.218 tiket kereta api jarak jauh telah terjual, jumlah ini meningkat 20 persen dibandingkan kondisi normal yang rata-rata sekitar sebanyak 90.000 penumpang. Angka penjualan tiket akan terus meningkat karena penjualan masih berlangsung.

Para penumpang menuju berbagai daerah seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Solo, dan kota lainnya. Untuk mengakomodasi pelanggan pada selama 12-18 Februari, KAI menyiapkan 1.502 KA jarak jauh atau rata-rata 214 perjalanan per hari.

Menjelang masa pemungutan suara pada Pemilu 2024, KAI juga mengintensifkan upaya pengamanan di area perkeretaapian. Langkah keamanan ini diimplementasikan untuk memastikan keselamatan pelanggan serta kelancaran operasional kereta api menjelang periode pemungutan suara pada Pemilu 2024

Joni mengatakan, KAI secara aktif bekerja sama dengan TNI/Polri untuk meningkatkan pengawasan dan optimalisasi pengamanan di kereta api, stasiun-stasiun, serta jalur kereta api dan perlintasan sebidang.  

Adapun pengamanan di stasiun-stasiun, KAI melakukan antisipasi jika dijadikan titik kumpul pemberangkatan pendukung peserta pemilu. Antisipasi juga dilakukan untuk vandalisme terhadap stasiun dan Kereta Api

“Pelaksanaan pengamanan di stasiun dilakukan sesuai SOP serta menggunakan metal detector dan inspector mirror di stasiun-stasiun tertentu,” ujar Joni.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut