Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kontingen Indonesia Memukau di SEA Games 2025, Erick Thohir Soroti Prestasi Mengagumkan Para Atlet!
Advertisement . Scroll to see content

7 Menteri Jokowi Alami Penurunan Harta, Ada Luhut hingga Nadiem Makarim

Jumat, 22 April 2022 - 16:36:00 WIB
7 Menteri Jokowi Alami Penurunan Harta, Ada Luhut hingga Nadiem Makarim
Para menteri Kabinet Indonesia Maju kembali memperbaharui catatan laporan harta kekayaan mereka ke KPK. Ini 7 menteri Jokowi yang hartanya menurun. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

3. Muhadjir Effendy
Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator Bidang Pembangunan manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) juga mengalami penurunan harta sebesar Rp6,3 miliar. 

Tahun 2020 LHKPN Muhadjir Effendy tercatat sebesar Rp72.624.257.063 lalu kemudian angka tersebut turun menjadi Rp66.249.854.317 pada tahun 2021.

4. Erick Thohir
Penurunan harta kekayaan juga dialami oleh Menteri badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir. Penurunan hartanya mencapai Rp3,6 miliar dalam setahun. Meskipun demikian Erick Thohir tercatat sebagai Menteri Jokowi terkaya urutan ketiga.

5. Yasonna Laoly
Yasonna Laoly selaku Menteri Hukum dan Hak Asasi manusia (Menkumham) tercatat mengalami penurunan harta sebesar Rp4,9 miliar dalam setahun. Pada 2020 Yasonna mempunyai harta sebanyak Rp28.176.772.883, sedangkan pada 2021 mempunyai harta sebesar Rp23.192.119.933.

6. Budi Karya Sumadi
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi juga ikut mengalami penurunan harta kekayaan. Harta kekayaan Budi menurun sebesar Rp1,6 miliar selama setahun. Tahun 2020 Budi Karya tercatat memiliki harta sebanyak Rp42.960.683.814, sedangkan pada 2021 harta tersebut berkurang menjadi Rp41.284.242.055.

7. Syahrul Yasin Limpo
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengalami penurunan harta sebesar Rp350 juta selama setahun. Pada 2020, Syahrul mempunyai harta sebesar Rp19.965.542.532, sedangkan pada 2021 harta tersebut berkurang menjadi Rp19.615.542.532. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut