Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BPS Ungkap Harga Beras Turun selama Oktober 2025, dari Penggilingan hingga Eceran
Advertisement . Scroll to see content

Anomali Harga Gabah pada Musim Kemarau, BPS: di Tingkat Petani dan Penggilingan Turun

Selasa, 03 September 2024 - 06:52:00 WIB
Anomali Harga Gabah pada Musim Kemarau, BPS: di Tingkat Petani dan Penggilingan Turun
BPS melaporkan adanya penurunan rata-rata harga gabah pada Agustus 2024 sebesar 0,07 persen month to month. (Foto: Dok. Humas Kementan)
Advertisement . Scroll to see content

“Fenomena ini mungkin belum pernah terjadi dalam 30 tahun terakhir, bahkan sejak Indonesia merdeka. Artinya, program dan kebijakan Kementan terkait pompanisasi dan oplah sudah tepat, karena berdampak positif terhadap peningkatan produksi,” ucap Arief.

Arief menuturkan, sejak dulu, penurunan harga gabah dan beras, termasuk di tingkat penggilingan padi, menjadi tren yang lazim selama musim kemarau akibat berkurangnya produksi karena keterbatasan air. Namun, berkat langkah-langkah proaktif yang diambil Kementan dalam menghadapi tantangan iklim, tren tersebut berhasil dibalik.

“Dulu, musim kemarau selalu dikaitkan dengan menurunnya produksi, yang mengakibatkan harga beras dan gabah cenderung naik. Namun, tahun ini, skenario tersebut tidak terjadi. Data BPS menunjukkan bahwa harga gabah justru mengalami penurunan, yang mengindikasikan bahwa produksi padi nasional berada dalam kondisi yang baik, bahkan berlimpah,” ujarnya.

Peningkatan produksi beras nasional juga terkonfirmasi melalui Kerangka Sampling Area (KSA) BPS yang disampaikan pada rapat pengendalian inflasi beberapa waktu lalu. Produksi beras diproyeksikan juga akan bertambah di Bulan September 2,87 juta ton, dan Oktober 2,59 juta ton. 

Jika dibandingkan dengan angka produksi dibulan yang sama pada tahun sebelumnya, selisihnya cukup signifikan yakni sebesar 356.329 ton di September dan 396.604 ton di Oktober.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut