Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Rapat Mendadak di Halim Sebelum Terbang ke Australia, Ada Apa?
Advertisement . Scroll to see content

AP II Keluar, Bandara Halim Perdanakusuma Kini Dikelola Anak Usaha Lion Air Group

Jumat, 22 Juli 2022 - 11:17:00 WIB
AP II Keluar, Bandara Halim Perdanakusuma Kini Dikelola Anak Usaha Lion Air Group
Pengelolaan Bandara Halim Perdanakusuma tidak lagi akan berada di bawah pengelolaan AP II. Ke depan PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) akan jadi pengelola. (Foto: Dok. MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengelolaan Bandara Halim Perdanakusuma tidak lagi akan berada di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura II atau AP II. Pengelolaan Bandara Halim ke depannya akan dikelola oleh PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) yang juga anak usaha dari Lion Air Group.

"Berdasarkan rapat pada tanggal 20 Juli 2022 antara TNI AU, PT Angkasa Pura (AP) II, dan PT Angkasa Transportindo Selaras (PT ATS), sepakat melaksanakan serah terima pengelolaan lahan 21 Ha di bandara Halim Perdanakusuma," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan tertulis, Jumat (22/7/2022).

Indan menambahkan, serah terima tersebut merupakan tindak lanjut dari putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap, yaitu Putusan Peninjauan Kembali MA Nomor 527 / PK/Pdt/2015.

Lebih lanjut, berdasarkan putusan tersebut, TNI AU memiliki kewajiban menyerahkan penguasaan lahan seluas 21 Ha atau apa saja yang berdiri di atasnya kepada PT ATS. 

"Sedangkan AP II memiliki kewajiban untuk menyerahkan pengelolaan lahan 21 Ha atau apa saja yang berdiri di atasnya untuk dimanfaatkan PT. ATS," kata dia.

Selanjutnya, AP II sebagai pihak yang selama ini melaksanakan pengelolaan operasional Bandara Halim Perdanakusuma akan keluar dari kawasan bandara tersebut.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut