Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Unilever Indonesia Beri Bocoran Besaran Dividen Tahun Depan, Berapa?
Advertisement . Scroll to see content

Astra International Kantongi Laba Bersih Rp8,7 Triliun di Kuartal I 2023, Naik 27 Persen

Rabu, 19 April 2023 - 08:32:00 WIB
Astra International Kantongi Laba Bersih Rp8,7 Triliun di Kuartal I 2023, Naik 27 Persen
Astra International mencatatkan laba bersih Rp8,7 triliun pada kuartal I 2023, naik 27 persen dan telah termasuk nilai wajar investasi di GoTo dan RS Hermina. (Foto: menara-astra.co.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan laba bersih Rp8,7 triliun pada kuartal I 2023. Angka ini naik 27 persen dan telah memperhitungkan nilai wajar atas investasi Perseroan di GoTo dan Rumah Sakit (RS) Hermina.

Pendapatan bersih konsolidasian Astra Grup pada kuartal pertama tahun ini sebesar Rp83 triliun, meningkat 15 persen dibandingkan dengan kuartal pertama pada tahun 2022.

Peningkatan laba merefleksikan peningkatan kinerja dari hampir seluruh divisi bisnis Astra Grup, terutama bisnis otomotif, alat berat dan pertambangan dan jasa keuangan.

Presiden Direktur Astra International, Djony Bunarto Tjondro menuturkan, kinerja Astra Grup pada kuartal I 2023 cukup baik, didukung oleh kinerja yang lebih baik dari hampir semua divisi bisnis. 

"Meskipun kinerja Grup pada sisa tahun 2023 berpotensi dipengaruhi oleh situasi ekonomi global dan pelemahan harga komoditas, Grup optimistis namun tetap cermat melihat ketahanan ekonomi Indonesia dan Grup berada di posisi yang baik untuk memanfaatkan pemulihan ekonomi Indonesia yang masih berlanjut," ujar Djony dalam keterangan tertulis, Rabu (19/4/2023).

Laba bersih divisi otomotif meningkat 36 persen menjadi Rp3 triliun sekaligus mencerminkan peningkatan volume penjualan. 

Kemudian, laba bersih divisi jasa keuangan meningkat 26 persen menjadi Rp1,9 triliun pada kuartal I 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, terutama disebabkan oleh peningkatan kontribusi bisnis pembiayaan konsumen dan alat berat.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut