Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Thailand Gempur Kamboja sebagai Pembalasan atas Serangan Artileri ke Pangkalan Udara
Advertisement . Scroll to see content

Bangun Bursa di Indonesia, CEO Binance: RI Berpotensi Jadi Pusat Ekosistem Kripto di ASEAN

Jumat, 17 Desember 2021 - 14:34:00 WIB
Bangun Bursa di Indonesia, CEO Binance: RI Berpotensi Jadi Pusat Ekosistem Kripto di ASEAN
CEO Binance Changpeng Zhao sebut Indonesia berpotensi jadi salah satu pusat terkemuka dari ekosistem kripto di ASEAN. 
Advertisement . Scroll to see content

SINGAPURA, iNews.id - Pendiri dan CEO Binance Holding Ltd Changpeng Zhao mengatakan, Indonesia berpotensi menjadi salah satu pusat terkemuka dari ekosistem kripto di Asia Tenggara (ASEAN). 

"Dengan adopsi teknologi yang cepat dan potensi ekonomi yang kuat, Indonesia dapat menjadi salah satu pusat terkemuka ekosistem blockchain dan kripto di Asia Tenggara," kata dia dalam keterangannya, dikutip Jumat (17/12/2021). 

Melihat potensi itu, Binance menggandeng anak usaha PT Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia untuk mendirikan bursa kripto di Tanah Air. Binance telah membentuk usaha patungan (joint venture/JV) dengan konsorsium yang dipimpin MDI Ventures. 

Binance akan menyediakan infrastuktur dan teknologi manajemen aset kelas dunia untuk pengembangan platform pertukaran kripto. Sementara konsorsium ini secara kolektif telah mengembangkan ekosistem digital dan finansial terbesar di Indonesia, serta memiliki akses ke lebih dari 170 juta konsumen di Indonesia. 

Zhao menjelaskan, kerja sama dengan perusahaan lokal di Indonesia untuk membangun bursa kripto adalah salah satu stretagi Binance untuk menumbuhkan ekosistem blockchain dan mata uang kripto secara global. Dia berharap, kolaborasi dengan MDI Ventures dapat memudahkan memberikan produk kepada investor lokal. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut