Batu Bara dan Minyak Masih Dominan, Menteri Arifin Sebut Porsi EBT Baru 11 Persen
                
                JAKARTA, iNews.id - Batu bara dan minyak bumi masih mendominasi sumber energi nasional. Sementara porsi energi baru terbarukan (EBT) terhadap bauran energi baru mencapai 11,2 persen hingga akhir 2020.
Menteri ESDM, Arifin Tasrif mengatakan, porsi pemanfaatan batu bara masih dominan 38 persen diikuti minyak bumi 31,6 persen. Kemudian ada gas bumi sebesar 19,2 persen.
                                "Ke depan kami menargetkan peran EBT semakin meningkat menjadi 23 persen pada 2025," kata Arifin dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, Senin (22/3/2021).
Dia mengatakan, kapasitas terpasang untuk EBT hingga akhir tahun lalu sebesar 72 gigawatt (GW). Pada 2025, kapasitas terpasang ditargetkan 100,6 GW ditambah usulan baru sebesar 11,72 GW agar porsi EBT 23 persen bisa tercapai.
Arifin menyebut, pembangunan EBT ke depan difokuskan pada pembangkit-pembangkit yang lebih cepat dibangun. Selain itu, harga EBT yang kompetitif juga akan diprioritaskan.
Menurut Arifin, pertumbuhan EBT dengan energi-energi lain menunjukkan gap yang semakin kecil. Hal ini seiring upaya untuk mendorong pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan bahan bakar nabati.
Editor: Rahmat Fiansyah