Berkantor di IKN September, PNS Bakal Pakai Kereta Tanpa Awak untuk Transportasi

JAKARTA, iNews.id - Para PNS dijadwalkan pindah berkantor di IKN pada September mendatang. Adapun, para PNS akan menggunakan kereta tanpa awak atau  autonomous rail transit (ART) sebagai transportasi untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Menurut Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi kereta tanpa awak yang didatangkan dari China itu akan tiba di Indonesia pada akhir Juli ini. Sehingga, bisa diuji coba pada Agustus mendatang.

Baca Juga

Kementerian ESDM Beri Sinyal Kuota Impor SPBU Swasta Naik Tahun Depan

Adapun, proses uji coba akan memakan waktu selama kurang lebih dua bulan. Sehingga, baru pada Oktober mendatang kereta dapata digunakan sebagai moda transportasi massal para PNS yang pindah ke IKN tahap awal.

"Tentunya selama melakukan operasional proof of conceptnya (PoC) maka ART dapat digunakan oleh publik," ujar Ali saat berbincang dengan iNews.id, Minggu (14/7/2024).

Baca Juga

Basuki Jelaskan soal Aturan IKN jadi Pemda Khusus, Bakal Diterbitkan Kapan?

Ali melanjutkan, proof of concept atau uji coba kereta tersebut merupakan bagian dari sistem transportasi cerdas yang dikembangkan di IKN. Kereta yang diuji coba nantinya didatangkan oleh perusahaan CRRC Zhuzhou & Norinco.

Menurutnya, berdasarkan MoU, maka uji coba dilakukan untuk mengevaluasi keandalan dan pemanfaatan teknologi terbaru perkeretaapian trem otonom selama 2 bulan dari Agustus ke Oktober di sumbu kebangsaan IKN.

Baca Juga

Hujan Terus, Menhub Minta Modifikasi Cuaca di IKN untuk Kebut Pembangunan Bandara

"Ditargetkan pada minggu kedua Agustus PoC ART sudah dapat dimulai," tutur Ali.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan kereta tanpa awak merupakan lompatan penggunaan teknologi baru dalam dunia transportasi di Indonesia, yakni kereta api tanpa rel.

Trem Otonom dioperasikan menggunakan baterai dengan pengoperasian dipandu melalui pembacaan marka jalan melalui sensor, sehingga kendaraan ini ampuh untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pemakaian energi fosil.