Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kari Otentik Jepang Bisa Halal Juga Kok, Ini Caranya!
Advertisement . Scroll to see content

Bos Almaz Fried Chicken Keluhkan Biaya Bikin Sertifikat Halal Capai Miliaran, Berapa Tarif Resminya?

Selasa, 11 Februari 2025 - 05:30:00 WIB
Bos Almaz Fried Chicken Keluhkan Biaya Bikin Sertifikat Halal Capai Miliaran, Berapa Tarif Resminya?
Bos Almaz Fried Chicken ngeluh biaya pembuatan sertifikasi halal tembus miliaran rupiah. (Foto : Kemenag)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bos Almaz Fried Chicken Okta Wirawan mengeluhkan biaya pembuatan sertifikat halal yang ditagihkan kepada dirinya menembus miliaran rupiah. Hal itu ia sampaikan dalam akun Instagram resminya.

Menurutnya, saat ini proses sertifikasi halal untuk Almaz Fried Chicken tak kunjung keluar. Padahal, prosesnya sudah dilakukan sejak enam bulan lalu. Bahkan, ia ditagih biaya yang besar untuk prosesnya.

"Kemarin kami berkesempatan bertemu BapakHaikal Hasan, Ketua Badan Pemeriksa Halal di Indonesia. Di tengah proses pengajuan halal untuk Almaz Friedchicken yang tak kunjung selesai selama enam bulan, kami justru dikenakan tagihan ratusan juta rupiah," tulisnya dikutip iNews.id, Selasa (11/2/2025).

Tak cuma itu, Okta mengaku ada beberapa oknum yang menagih biaya hingga miliaran rupiah untuk pembuatan sertifikasi halal. Padahal, biaya yang seharusnya dikeluarkan tak sebesar itu.

"Bahkan ada oknum yang mematok biaya per cabang outlet dan per jumlah karyawan, yang jika ditotal bisa mencapai miliaran!  Namun, masih ada oknum-oknum yang sengaja mempersulit serta memungut biaya berlebihan hingga ratusan juta-padahal tarif resmi hanya ratusan ribu rupiah!" tuturnya.

Untuk itu, ia meminta agar masyarakat mau melaporkan tindakan-tindakan pemerasan pembuatan sertifikasi halal tersebut kepada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) atau Badan Halal Indonesia.

"Para pengusaha diimbau untuk mengumpulkan bukti-bukti dan tak perlu takut, karena pemerintah akan menindak tegas pelaku pemerasan.Mari kita dukung upaya perbaikan sistem jaminan halal di Indonesia," ucapnya.

"Hentikan praktik pungli yang merugikan dan membebani para pelaku usaha.Bersama kita wujudkan proses halal yang jujur, transparan, dan sesuai dengan aturan yang berlaku.membagikan cemanya yang mengurus serikat," kata dia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut