Cerita Orang Terkaya di Afrika Buang Kesempatan Beli Arsenal dan Pilih Rampungkan Kilang Minyak
Aliko Dangote diketahui memiliki kekayaan bersih sebesar 11,6 miliar dolar AS atau setara Rp176,18 triliun, menurut data Forbes. Selain itu, dia juga dinobatkan sebagai orang kulit hitam terkaya di dunia.
Sebagian besar kekayaan Dangote berasal dari kepemilikan saham sebesar 85,2 persen di Dangote Cement, produsen semen terbesar di sub-sahara Afrika.
Dangote memulai bisnis pada 1977 dengan meminjam modal sebesar 500.000 naira kepada pamannya, Aminu Dantata. Modal tersebut digunakannya untuk membangun Dangote Group dengan bisnis berbagai komoditas mulai dari semen hingga barang-barang hasil pertanian, seperti minyak sayur, beras, tepung hingga gula.
Dangote Group secara perlahan bertransformasi yang awalnya perusahaan perdagangan ke bidang industri lain, mulai dari pengiriman, penyulingan gula, pengolahan makanan manufaktur semen, kilang minyak, pabrik petrokimia, dan kompleks pupuk terbesar di Afrika.
Selain itu, Dangote Group juga memiliki cabang di seluruh negeri dan mengekspor biji wijen, jahe, kapas, dan kacang mete ke negara lain.
Kapitalisasi pasar Dangote Group ditaksir mencapai multritriliun, di mana pabrik semen miliknya menjadi yang terbesar di Afrika. Tak hanya itu, penyulingan gula miliknya menjadi yang terbesar di sub-sahara Afrika dan mengendalikan pasar gula di Nigeria pada saat ini.
Editor: Aditya Pratama