Desa Mandiri Pangan Punya Ganjar Pranowo Sukses Atasi Lonjakan Harga Beras, Ini Buktinya
“Inflasi muncul di Indonesia karena volatile food, dari beras maupun cabai, kemudian kita berbicara bawang putih tapi food selalu menjadi contributor besar inflasi,” tutur dia.
Sementara itu, berdasar rekam jejak Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan dan BPS, harga kenaikan beras medium 7 November 2022 sebesar Rp10.775 saat ini 6 November 2023 sebesar Rp13.551 atau mengalami kenaikan Rp2.776. Beras menyumbang inflasi sebesar 1,72 persen (mtm) terjadi di 87 kota dan hanya 2 kota yang mengalami defalsi beras dan 1 lainnya stabil.
Disparitas lima wilayah tertinggi adalah Provinsi Sumatera Barat, Papua Barat, Papua, Riau, dan Maluku. Adapun lima wilayah terendah adalah Provinsi Sulawesi Selatan, Kepulauan Riau, Jawa Timur, Sumatera Selatan dan Jawa Barat.
Ammarsjah menambahkan sejatinya bangsa ini kaya akan diversifikasi pangan bukan saja beras. Optimalisasi kekuatan ketahanan pangan desa bukan saja menghadirkan kemandirian namun lebih lanjut akan memunculkan kemandirian pangan dan gizi mandiri.
“Diversifikasi pangan Indonesia bukan saja beras, terdapat; ubi, sorgum, mocaf, porang atau singkong. Optimalisasi keragaman pangan sesuai karakteristik daerah melalui Program Desa Pangan Mandiri diharapkan desa mampu menyediakan dan memanfaatkan sumberdaya setempat secara berkelanjutan sehingga terciptalah ketahanan pangan, gizi mandiri dan diharapkan mampu tercapai kemandiran pangan," ucap dia.
Editor: Puti Aini Yasmin