Diberhentikan dari TNI karena Sakit, Pemuda Ini Raup Rp3,2 Juta per Hari dari Jualan Es Cocol
Faqih menambahkan, usaha es cocol yang dia jalani merupakan usaha pertamanya yang langsung membuahkan hasil.
"Ini usaha saya yang pertama. Alhamdulillah langsung diberikan kelancaran oleh yang Kuasa," ucapnya.
Dia mengaku setiap hari bisa menghabiskan sekitar 7 sampai 8 kilogram (kg) es cocol. Bahkan, di hari Sabtu dan Minggu dia bisa menjual 8 sampai 10 liter es cocol buatannya.
"Satu kilo bisa jadi 30 gelas sampai 40. Harganya satu paket sama roti Rp8.000 saja," tuturnya.
Meski saat ini dia sudah berjualan es cocol setelah dikeluarkan dari tentara, Faqih mengaku hingga saat ini masih ada saja orang yang membicarakannya. Namun, dia berusaha untuk acuh dan mencoba untuk bangkit.
"Karena saya dulu basicnya seorang tentara lalu berpindah profesi jadi penjual es masih banyak yang membicarakan tapi saya tidak menghiraukan itu, semua pekerjaan yang halal itu baik," ujarnya.
Namun dia bersyukur, saat ini dia telah berhasil mengembangkan bisnisnya dan membuat orang tuanya kembali bahagia atas kemandiriannya.
"Alhamdulillah sekali orang tua saya sudah mulai senang melihat saya bisa berdiri sendiri," kata dia.
Editor: Aditya Pratama