Diskon Transportasi-Tarif Tol Nggak Nendang, Okupansi Hotel di Iduladha Anjlok
JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran mengaku insentif yang digelontorkan pemerintah, seperti diskon tarif tol hingga transportasi tak berdampak. Sebab, tak ada peningkatan okupansi di momen libur panjang Iduladha kali ini.
Maulana menjelaskan rerata okupansi hotel di seluruh Indonesia berdasarkan laporan yang diterima berada di kisaran angka 50 persen. Angka itu merupakan angka normal okupansi harian di Indonesia.
"Kalau kita perhatian sebenarnya kondisi long weekend Idul Adha ini tidak terjadi lonjakan seperti high season, jadi masih kondisi yang normal," ujarnya saat dihubungi iNews.id, Senin (9/6/2025).
Bahkan, Maulana Yusran mengatakan jika dibandingkan dengan periode Idul Adha tahun 2024 maka kondisi okupansi hotel cenderung menurun. PHRI mencatat okupansi hotel pada Idul Adha 2024 lalu rerata di angka 70-80 persen
"Harusnya kalau long weekend seperti ini kita mencatat bisa sampai 80 persen. Namun pada umumnya menyampaikan bahwa okupansi hotel (momen Idul Adha tahun ini) rerata hanya sekitar 50 persen. Jadi tidak ada peningkatan," tutur dia.