Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Defisit Anggaran 2022 Diperkirakan Rp868 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Dorong Ekspor Komoditas untuk Atasi Defisit Anggaran, Erick Thohir: Saya Tak Anti Impor dan Swasta

Rabu, 18 Agustus 2021 - 19:15:00 WIB
 Dorong Ekspor Komoditas untuk Atasi Defisit Anggaran, Erick Thohir: Saya Tak Anti Impor dan Swasta
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Untuk 2022, pemerintah mematok defisit APBN sebesar 4,85 persen terhadap PDB atau Rp 868 triliun untuk mendukung pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19.

"Negara kita lagi terus defisit, covid ini menghantam seluruh negara di dunia. Artinya apa? Kita harus meningkatkan ekspor kita dan mengurangi impor kita. Kalau tidak negara kita sulit, salah satunya bagaimana gula menjadi tulang punggung yang penting," kata Erick Thohir. 

Menteri BUMN juga memastikan, 5-6 tahun ke depan Indonesia tak lagi melakukan impor gula konsumsi. Langkah tersebut seiring dengan upaya Holding Perkebunan Nusantara atau PTPN III (Persero) memperkuat lini bisnisnya di sektor pangan tersebut. 

Dia membeberkan, upaya swasembada pangan sudah di dibahas dalam rapat terbatas (ratas) antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan seluruh Menteri Kabinet Indonesia Maju. Adapun keputusannya, pemerintah melalui BUMN Pangan akan memperkuat pangan pokok dalam negeri. 

"Swasembada ini menjadi bagian kenapa di dalam ratas terakhir dihadiri oleh semua,  Bapak Presiden, Bapak Menko, Kemenkeu, Menteri Perindustrian, Menteri Pertanian, kita mendapat dukungan penuh," ungkap Erick Thohir.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut