Ekonom Ungkap Penyebab Investasi Apple ke RI Maju-Mundur, Ternyata gegara Hal Ini
Selain karena kepastian hukum yang cenderung labil, penyebab lain kenapa Apple belum juga berinvestasi di Tanah Air, katanya adalah karena produktivitas dan kemampuan tenaga kerja Indonesia masih kurang mumpuni.
"Kita produktivitasnya itu kalah jauh dari negara Vietnam, India, Turki, China, bahkan dari Saudi Arabia. Tenaga kerja kita juga kalah dengan China, Vietnam, India, bahkan Saudi Arabia atau Turki," ucap dia.
Riefky mengatakan dengan berbagai kelemahan yang belum juga dibenahi oleh Indonesia, akan sulit untuk membujuk Apple untuk bisa berinvestasi di dalam negeri. Hal ini mengingat Apple memiliki hitung-hitungan tersendiri untuk kelangsungan bisnisnya.
"Mungkin yang perlu diingat sekarang adalah Apple dan seluruh perusahaan global lain itu adalah entitas bisnis, bukan entitas politik. Mereka itu semua di drive oleh motif bisnis motif," ujar Riefky.
"Jadi, kalau secara bisnis lebih make sense investasi di Vietnam, di Taiwan, mereka akan melakukan itu. Bukan karena ada kedekatan geopolitik atau segala macam, kalau pun ada itu bukan motivasi utamanya," ucap dia.
Editor: Puti Aini Yasmin