Erick Thohir Ingin Merger 3 Perusahaan Panas Bumi untuk Maksimalkan EBT
PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) akan mencatatkan saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal Indonesia. Perusahaan diminta meningkatkan bisnisnya di sektor panas bumi.
Dalam mengembangkan bisnis panas bumi, kata Erick, PGE perlu mencari dana tambahan melalui menghimpun dana publik di Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Kita berupaya agar PGE bisa mendapatkan akses dana tambahan untuk pengembangan panas bumi, salah satunya dengan go public," tuturnya.
IPO PGE rencananya dilakukan pada November atau Desember 2022 mendatang. Aksi ini menjadi bagian dari reformasi BUMN senilai 606 miliar dolar AS. Valuasi PGE yang bergerak di bidang pemanfaatan energi panas bumi diperkirakan mencapai 2,2 miliar dolar AS atau setara Rp32 triliun.
Editor: Aditya Pratama