Erick Thohir: Proyek PLTS Terapung Cirata Bisa Direplikasi di Seluruh Sungai Indonesia
Selain itu, dia menambahkan, penciptaan lapangan pekerjaan yang lebih besar, harga energi yang lebih terjangkau serta bermanfaat bagi kegiatan sosial dan ekonomi lainnya.
Pemerintah sebelumnya berharap proyek PLTS Terapung Cirata berkapasitas 145 MW dapat beroperasi sesuai target pada November 2022. Proyek PLTS yang berlokasi di Waduk Cirata, Purwakarta, Jawa Barat ini telah mencapai tahap penyelesaian pembiayaan (financial close) pada 2 Agustus 2021.
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan, penyediaan energi bersih melalui pemanfaatan EBT, khususnya energi surya, menjadi salah satu prioritas untuk mencapai target penurunan gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 persen dengan usaha sendiri dan 41 persen dengan bantuan internasional pada 2030, serta pencapaian target nol emisi (net zero emission) pada 2060 atau lebih cepat.
Harga jual listrik dari PLTS Terapung Cirata yang hanya 5,81 sen dolar AS/kWh telah menjadi acuan bagi pengembangan PLTS di Indonesia. Dadan meminta PLN dapat mendorong pengembangan EBT, termasuk PLTS terapung yang memiliki potensi besar di PLTA eksisting dan waduk.
Editor: Jujuk Ernawati