Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri
"Setiap pabrik diproyeksikan menyerap 1.000–2.000 pekerja sehingga total serapan tenaga kerja dapat mencapai sekitar 20.000 orang," ujarnya.
Chen menegaskan bahwa pembangunan industri di Batang berlangsung sangat cepat hanya tiga bulan untuk membangun satu fasilitas.
"Kecepatan pembangunan dan stabilitas politik Indonesia menjadi faktor kunci yang menumbuhkan kepercayaan investor. Indonesia bahkan diprediksi mampu menyaingi Vietnam dalam pasar ekspor ke Amerika dan Eropa,” kata Chen.
Kepala Staf Kepresidenan, Mohammad Qodari, mengapresiasi masuknya investasi di KEK Batang. Ia menegaskan bahwa investasi ini bukan sekadar pembukaan pabrik baru, tetapi akan menciptakan ekosistem ekonomi baru yang mengubah masa depan industri di Jawa Tengah.
Qodari menyebut KEK Batang berpeluang menjadi kawasan industri terkuat di Indonesia dan magnet investasi baru.
“Jika aliran investasi terus berlanjut, dalam lima tahun mendatang kawasan ini dapat menjadi titik tumbuh ekonomi nasional sekaligus pencipta jutaan lapangan kerja," paparnya.
Kolaborasi Formas, Wanxinda, dan pemerintah disebut sebagai fondasi baru bahwa Indonesia siap naik kelas dalam perekonomian Asia. Investasi di KEK Batang diharapkan benar-benar menjadi lokomotif industri nasional di masa mendatang.
Editor: Puti Aini Yasmin