Fumio Kaneko, Konglomerat Jepang Berharta Rp15 Triliun yang Kaya dari Sampah
KOBE, iNews.id - Fumio Kaneko adalah miliarder baru di Jepang. Dia menjadi konglomerat berkat perusahaan yang didirikannya, Daiei Kankyo sukses besar saat melaksanakan penawaran umum perdana saham alias IPO.
Perusahaan pengelolaan dan daur ulang sampah dan limbah yang berkantor pusat di Kobe itu menjadi salah satu perusahaan dengan IPO terbesar di Jepang pada tahun lalu. Dengan menawarkan lebih dari sepertiga sahamnya di Bursa Saham Tokyo, Daiei Kankyo mengumpulkan dana segar 315 juta dolar AS.
Sahamnya melonjak 30 persen sejak saat itu. Hal ini membuat pendiri dan presiden perusahaan, Fumio Kaneko menjadi miliarder baru di Jepang, dengan kekayaan bersih mencapai 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp15,2 triliun.
Mengutip Forbes, Kaneko bersama tiga mitra bisnisnya, mendirikan Daiei Kankyo pada 1979 di kota Izumi, Prefektur Osaka. Perusahaan itu didirikan untuk mengelola limbah.
Meski awalnya menghadapi perlawanan dari warga sekitar, Kaneko dan rekannya berhasil meyakinkan pemerintah daerah tentang perlunya tempat pembuangan limbah permanen dan memperoleh izin yang diperlukan untuk membangun satu tempat untuk menangani sembilan jenis sampah yang berbeda. Lokasi itu pun diubah menjadi taman umum yang indah.