Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ganjar soal Megawati Merangkap Sekjen PDIP: Tidak Mungkin Permanen
Advertisement . Scroll to see content

Ganjar Tegaskan Bakal Kaji Ulang Regulasi yang Tak Berpihak ke Nelayan

Minggu, 10 Desember 2023 - 21:01:00 WIB
Ganjar Tegaskan Bakal Kaji Ulang Regulasi yang Tak Berpihak ke Nelayan
Ganjar Pranowo berkumpul bersama Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Capres 2024 yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo menegaskan regulasi kelautan ke depan harus berpihak pada nelayan. Regulasi yang dianggap tumpang-tindih dan merugikan nelayan harus dikaji atau direvisi. 

Hal itu disampaikan Ganjar usai menemui ratusan nelayan dari berbagai wilayah Indonesia di kediamannya, Patra Kuningan Jakarta, Minggu (10/12). Dalam pertemuan itu, ratusan nelayan yang tergabung dalam organisasi Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia dari Jawa Timur, Jogja, Jateng, Jabar, Banten, Lampung dan lainnya demi menyampaikan aspirasi pada Capres nomor urut 3 itu.

Sejumlah persoalan disampaikan para nelayan pada Ganjar dalam pertemuan itu. Salah satu poin utamanya adalah terkait zonasi. Nelayan menyebut, aturan zonasi selama ini banyak yang dirasa merugikan para nelayan.

 "Kami minta pada Pak Ganjar, ketika beliau jadi presiden agar aturan itu direvisi," ucap Wakil Ketua KNTI, Sugeng Nugroho. 

 Sugeng mencontohkan, dalam PP 11/2021 tentang zonasi penangkapan ikan, nelayan dibatasi melaut pada titik 573/572 atau kira-kira 200 mil laut. Padahal, laut Indonesia sangat luas, yang seharusnya bisa dimanfaatkan oleh nelayan dalam negeri, bukan nelayan asing.

Selain itu, ada juga PP 85/2023 tentang penangkapan terukur. Dalam aturan itu, ditetapkan kuota nelayan. Jika kuota sudah penuh, maka nelayan tidak boleh melaut. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut