Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Garuda Indonesia Siap Terbangkan 102.502 Jemaah Haji 2026 
Advertisement . Scroll to see content

Garuda Indonesia: Laporan Keuangan 2018 Sudah Sesuai Standar Akuntansi

Senin, 29 April 2019 - 10:58:00 WIB
Garuda Indonesia: Laporan Keuangan 2018 Sudah Sesuai Standar Akuntansi
Garuda Indonesia. (Foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

TANGERANG, iNews.id - PT Garuda Indonesia Tbk memastikan laporan keuangan perseroan tahun 2018 sudah sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Hal ini menyusul perdebatan soal piutang yang masuk dalam pos pendapatan.

Direktur Keuangan Garuda, Fuad Rizal mengatakan, piutang dapat dibukukan sebagai pendapatan selama belum diterima sebagai kas. Hal tersebut sah secara akuntansi.

"PSAK 23 menyatakan 3 kategori pengakuan pendapatan yaitu penjualan barang, penjualan jasa dan pendapatan atas bunga, royalti dan dividen di mana seluruhnya menyatakan kriteria pengakuan pendapatan yaitu Pendapatan dapat diukur secara handal, adanya manfaat ekonomis yang akan mengalir kepada entitas dan adanya transfer of risk," kata Fuad, Senin (29/4/2019).

Pernyataan Fuad menepis isu yang beredar usai dua komisaris Garuda, Chairal Tanjung dan Dony Oskaria menolak lapkeu 2018 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS). Hal ini terkait diakuinya piutang dari Mahata Aero Teknologi sebagai pendapatan Garuda.

Menurut Fuad, pendapatan tersebut sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Selain itu, hal ini sejalan dengan hasil audit yang dilakukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan (BDO international).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut