Harga Batu Bara Anjlok, Bumi Resources Rugi Rp2 Triliun
JAKARTA, iNews.id - PT Bumi Resources Tbk membukukan kerugian bersih pada sembilan bulan pertama tahun ini. Emiten dengan kode BUMI itu tertekan penurunan harga batu bara.
Direktur Bumi Resources, Dileep Srivastava mengatakan, harga batu bara hingga 30 September turun 14 persen, sehingga berimbas pada permintaan batu bara pada pasar utama.
"Juga pandemi Covid-19 yang berdampak pada negara-negara pengimpor batu bara," katanya, Minggu (1/11/2020).
Dileep mengatakan, volume penjualan batu bara Bumi Resources turun 5 persen, karena turunnya permintaan batu bara dari India dan China. Pendapatan perseroan anjlok 19 persen menjadi 2,77 miliar dolar AS.
"Volume penjualan gabungan mengalami penurunan sebesar 3,1 juta ton, terutama di Arutmin," ujarnya.