Harga CPO Diprediksi Melemah pada Perdagangan Pekan Depan, Ini Penyebabnya
JAKARTA, iNews.id - Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di bursa derivatif Malaysia diprediksi melemah pada perdagangan pekan depan. Salah satu hal yang mempengaruhi yaitu terkait permintaan.
Diketahui, harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives Berhad (BMD) kontrak Desember 2022 pada akhir pekan ini ditutup di harga MYR3.837 per ton, sedangkan kontrak Januari 2023 sebesar MYR3.876 per ton. Harga spot CPO akhir pekan ini berada di level MYR3.630 per ton
Pedagang CPO terkemuka, David Ng menuturkan, pasar memperkirakan harga akan diperdagangkan di kisaran MYR3.500 per ton hingga MYR4.000 per ton untuk minggu depan.
"Ini dipengaruhi adanya permintaan yang lebih lemah dan situasi stok yang tinggi di pasar," kata David dikutip dari Bernama, Sabtu (8/10/2022).
Senada dengannya, kepala riset komoditas Sunvin Group yang berbasis di Mumbai, Anilkumar Bagani mengatakan, perdagangan komoditas CPO minggu depan akan pendek karena adanya hari libur.