Harga Minyak Mentah Dunia Turun 10 Persen Sepanjang 2023
Pada bulan ini, serangan yang dilakukan kelompok militan Houthi di Yaman terhadap kapal yang transit di rute Laut Merah memaksa perusahaan-perusahaan besar mengubah rute pengiriman mereka.
Meskipun perusahaan-perusahaan tertentu bersiap untuk melanjutkan pergerakan melalui Terusan Suez, beberapa kapal tanker minyak mentah dan produk olahan masih memilih rute yang lebih panjang mengelilingi Afrika untuk menghindari potensi konflik di wilayah tersebut.
Ketegangan geopolitik di Timur Tengah meningkat pada hari terakhir tahun 2023 ketika Israel mengintensifkan serangannya di Gaza selatan, sehingga memberikan tekanan pada harga.
Data yang dirilis pada hari Jumat oleh Badan Informasi Energi (EIA) AS yang menunjukkan permintaan minyak yang kuat pada bulan Oktober menawarkan beberapa dukungan terhadap harga dalam perdagangan intra-hari. Total permintaan minyak AS naik 3,4 persen pada bulan Oktober dibandingkan tahun sebelumnya.
Produksi minyak mentah AS turun sedikit pada bulan Oktober menjadi 13,248 juta barel per hari, setelah mencapai rekor bulanan pada bulan Agustus dan September.
Perusahaan-perusahaan energi pada minggu ini menambah rig minyak dan gas alam untuk pertama kalinya dalam tiga minggu, dalam sebuah laporan pada hari Jumat. Ini mengindikasikan bahwa produksi dapat meningkat di masa depan.
Namun, untuk tahun ini, jumlah rig turun sebanyak 157 rig setelah bertambah 193 pada tahun 2022 dan 235 pada tahun 2021.
Editor: Aditya Pratama