Harga Minyak Mentah Naik Tipis Imbas Ketegangan di Timur Tengah
Sementara, Amerika Serikat (AS) telah mengusulkan kepada Dewan Keamanan PBB untuk menentang serangan Israel di Rafah dan mendukung gencatan senjata sementara di Gaza.
Pembatas kenaikan harga minyak merupakan melambatnya perkiraan permintaan dari Badan Energi Internasional (IEA) dan kenaikan harga produsen AS yang lebih besar dari perkiraan pada bulan Januari, sehingga memperkuat kekhawatiran inflasi dan mengangkat nilai dolar.
Indeks dolar, yang mengukur mata uang tersebut terhadap enam mata uang lainnya, telah menguat selama lima minggu berturut-turut dan sedikit lebih tinggi pada hari Senin. Penguatan greenback membuat minyak dalam mata uang dolar kurang menarik bagi investor yang memegang mata uang lain, sehingga mengurangi permintaan.
“Harga minyak cukup berfluktuasi dalam beberapa pekan terakhir, sebagian karena penguatan dolar,” ucap Analis Pasar di City Index, Fawad Razaqzada.
Pasar juga menunggu indikasi arah permintaan dari China setelah kembalinya negara tersebut dari liburan Tahun Baru Imlek selama seminggu.
Editor: Aditya Pratama