Harga Minyak Terjun Bebas, Brent Turun 31,5 Persen
Senin, 09 Maret 2020 - 10:09:00 WIB
"Arab Saudi dan Rusia memasuki perang harga minyak yang cenderung terbatas dan taktis," kata Grup Eurasia dalam sebuah catatan.
Arab Saudi telah membuka perang dengan memotong harga jual resminya untuk bulan April dan semua kadar minyak mentah ke semua tujuan sebesar 6-8 dolar AS per barel. Upaya China untuk mengurangi wabah virus korona telah memengaruhi permintaan minyak karena Tiongkok merupakan salah satu importir terbesar.
Penyebaran virus korona juga menyebar ke Italia dan Korea Selatan dan AS. Hal tersebut makin menambah kekhawatiran permintaan minyak yang akan turun tahun ini.
Editor: Ranto Rajagukguk