Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ritel dan UMKM Bersanding, Aprindo Tegaskan Komitmen Tumbuh Bersama
Advertisement . Scroll to see content

Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Cetak Sawah 500.000 Ha di Merauke

Selasa, 16 April 2024 - 18:03:00 WIB
Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Cetak Sawah 500.000 Ha di Merauke
Mentan Andi Amran Sulaiman melakukan melakukan cetak sawah di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan usai libur Idulfitri 2024. (Foto: dok Kementan)
Advertisement . Scroll to see content

MERAUKE, iNews.id - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan melakukan cetak sawah di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Kegiatan ini dilakukan pada hari pertama kerja usai mengisi libur panjang pada momen Hari Raya Idulfitri 2024.

Pada lokasi cetak sawah 500.000 hektare di Papua Selatan tersebut, Mentan bersama jajaran pemda dan para petani setempat bergerak menggarap lahan potensial di Kabupaten Marauke.

"Dulu kami rintis di sini sawah 10.000 hektare dan sekarang produksinya sudah 6 ton per hektare, jadi sudah berhasil. Dulu rencana kita kembangkan 1 juta hektare dan sekarang kita merintis  500.000 hektare. Ini kita proyeksikan menjadi lumbung pangan masa depan," ujar Mentan, Selasa (16/4/2024).

Mentan mengatakan, potensi pertanian di Kabupaten Merauke sangatlah besar terutama dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri khususnya di Indonesia bagian timur. Terlebih, saat ini hampir semua negara di dunia tengah dilanda el nino panjang yang membuat produksi mengalami penurunan.

"Potensinya luar biasa. Disini, airnya melimpah. Nah ini kita jadikan kekuatan kita untuk panen. Di saat ini ada el nino, kemudian krisis pangan dunia ini sangat strategis sehingga insya Allah ke depan kita tingkatkan indeksnya," katanya.

Seperti diketahui, Kabupaten Merauke sendiri dikenal sebagai etalase perdagangan dan transportasi di wilayah Indonesia Timur, wilayah Pasifik dan Rumpun Melanesia. Merauke merupakan kabupaten di Papua Selatan dengan potensi lahan pertanian 1,2 juta hektare.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut