Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Langgar Gencatan Senjata Lagi, Drone dan Tank Israel Serang Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Hormati Putusan Mahkamah Internasional, Itochu Akhiri Kerja Sama dengan Perusahaan Israel

Selasa, 06 Februari 2024 - 06:38:00 WIB
Hormati Putusan Mahkamah Internasional, Itochu Akhiri Kerja Sama dengan Perusahaan Israel
Perusahaan asal Jepang, Itochu Corp akan mengakhiri kerja sama strategisnya dengan perusahaan pertahanan Israel, Elbit Systems Ltd di tengah perang Gaza. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Perusahaan asal Jepang, Itochu Corp akan mengakhiri kerja sama strategisnya dengan perusahaan pertahanan Israel, Elbit Systems Ltd pada akhir Februari di tengah perang di Gaza. Hal ini dilakukan setelah Mahkamah Internasional (ICJ) menetapkan keputusan awal terkait kasus dugaan genosida oleh Israel, yang memerintahkan negara tersebut mengambil semua langkah untuk mencegah terjadinya genosida di Palestina. 

Mengutip Reuters, Chief Financial Officer Itochu Corp, Tsuyoshi Hachimura menuturkan, kemitraan antara pihaknya dengan Elbit Systems didasarkan pada permintaan dari Kementerian Pertahanan Jepang dengan tujuan mengimpor peralatan pertahanan untuk Pasukan Bela Diri yang diperlukan untuk keamanan Jepang. Dia menegaskan kerja sama ini tidak terkait dengan konflik yang terjadi saat ini antara Israel dan Palestina.

“Dengan mempertimbangkan perintah Mahkamah Internasional pada tanggal 26 Januari, dan bahwa pemerintah Jepang mendukung peran Pengadilan tersebut, kami telah menangguhkan kegiatan baru terkait MoU tersebut, dan berencana untuk mengakhiri MoU tersebut pada akhir bulan Februari,” ujar Hachimura dalam keterangannya dikutip, Selasa (6/2/2024).

Itochu Aviation, Elbit Systems, dan Nippon Aircraft Supply (NAS) sebelumnya menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama strategis pada Maret 2023, tujuh bulan sebelum pecahnya perang.

Sementara, untuk bisnis yang terkait dengan Israel, Itochu memiliki investasi kecil di bidang fintech dan bisnis penjualan mobil. Namun Hachimura menyebut bisnis tersebut tidak menghadapi masalah terkait utang dan lainnya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut