Inalum Tunda Rencana IPO, Tunggu Restu Danantara
JAKARTA, iNews.id - PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) mengonfirmasi penundaan sementara rencana penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Keputusan tersebut karena Inalum sedang melakukan diskusi mendalam mengenai struktur investasi dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau Danantara.
Direktur Utama Inalum, Melati Sarnita menuturkan, rencana IPO semula dimasukkan dalam milestone perusahaan sebelum adanya Danantara.
“Saat ini kita masih parkir, Pak, karena kita masih diskusi strukturnya dengan Danantara, karena ada inisiasi dari Danantara untuk invest di beberapa project kita Pak saat ini,” ujar Melati dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi VI DPR, Senin (29/9/2025).
Melati menambahkan, perusahaan menempatkan rencana IPO sebagai salah satu langkah strategis.
Namun, setelah munculnya Danantara, mereka memutuskan untuk mengeluarkan IPO dari milestone perusahaan, Hal ini dilakukan untuk mengeksplorasi opsi investasi dari Danantara.
Adapun, investasi dari Danantara dapat berupa direct investment, pembiayaan perbankan, dan skema lainnya.
"Dulunya kita taro IPO sebelum ada Danantara Pak, jadi kita diskusi dengan Danantara dulu, Danantara akan masuk ke dalam beberapa project ini apakah melalui direct investment, perbankan dan lain-lain," tuturnya.
Saat ditanya terkait potensi keterlibatan Patriot Bond (obligasi yang ditujukan untuk membiayai proyek strategis) dalam proyek-proyek Inalum, Melati Sarnita mengonfirmasi adanya wacana tersebut.
"Ada wacana seperti itu," katanya.