Indonesia Dorong ASEAN Bangun Blok yang Mengutamakan Kemakmuran Bersama
“Contoh perkembangan kehutanan. Ini harus diberikan ruang kepada masing-masing negara untuk menentukan mana yang menjadi prioritas bagi mereka, dan tetap memperhatikan keunggulan-keunggulan komparatif di masing-masing negara,” ujar Bahlil.
Pada 2022, lanjutnya, sebanyak 60 persen investasi asing langsung yang masuk ASEAN hanya dapat dinikmati oleh kurang dari satu persen penduduk ASEAN.
“ASEAN perlu lebih memupuk kolaborasi secara konkret dalam upaya promosi dan fasilitasi investasi agar ASEAN betul-betul menjadi satu komunitas, satu rumah, satu keluarga,” ungkap Bahlil.
Dalam pertemuan yang dihadiri menteri-menteri ekonomi ASEAN itu, Bahlil menjelaskan disepakati pula pembangunan ekosistem energi baru terbarukan untuk menurunkan emisi. Salah satu subsektor energi terbarukan yang disasar adalah pembangunan ekosistem mobil listrik di ASEAN.
“Ini menjadi satu bagian terpenting karena Indonesia sendiri, Malaysia, Vietnam, Thailand hampir semua negara itu sedang mengembangkan ekosistem kendaraan listrik,” tutur Bahlil.
Dia mengungkapkan, investasi di sektor kendaraan listrik di ASEAN melompat hingga 570 persen dan investasi hijau di bidang energi terbarukan naik 240 persen di 2022. Pertumbuhan pesat itu, menandakan bahwa ASEAN sudah sejalan dengan agenda pembangunan global, sekaligus menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang pesat bisa berjalan beriringan dengan upaya pelestarian alam.
Editor: Jeanny Aipassa