Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Teknologi Digital Berkembang Pesat, Tren Belanja Online di Indonesia Tumbuh
Advertisement . Scroll to see content

Industri e-Commerce Indonesia Perkuat Strategi Hadapi Tech Winter, Siapa Jawaranya?

Rabu, 18 Januari 2023 - 08:30:00 WIB
Industri e-Commerce Indonesia Perkuat Strategi Hadapi Tech Winter, Siapa Jawaranya?
Industri e-Commerce Indonesia Perkuat Strategi Hadapi Tech Winter. (Foto: Freepik/storyset)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Industri e-commerce kini tengah berbenah untuk memperkuat strategi dalam menghadapi kondisi ekonomi global yang tak menentu. Mereka melakukan berbagai perubahan dan merancang langkah-langkah baru yang tepat untuk melewati musim dingin teknologi (tech winter).

Hal ini tak lain dan tak bukan, karena e-commerce memiliki peran terhadap individu dan juga keberlangsungan bisnis. Skema strategi yang dilakukan bukan hanya meliputi berbagai promo dan diskon terbaik untuk menarik pengguna, tetapi wadah yang dapat mendukung penjual untuk bertahan menjaga keberlangsungan bisnisnya. 

Jika menilik lebih dalam mengenai kompetisi para pemain utama e-commerce di Indonesia pada 2022, terutama di tengah kondisi ekonomi global tak menentu dan berbagai perubahan strategi yang telah dilakukan dalam menghadapi tech winter, siapakah e-commerce yang unggul dan menjadi jawara pilihan pengguna dan penjual di Indonesia?

Seperti yang diketahui, Shopee, Tokopedia, dan Lazada terus mendominasi pasar e-commerce di Tanah Air. Berdasarkan data App Annie di sepanjang 2022, Shopee tercatat sebagai platform belanja online nomor satu di Indonesia dengan jumlah total unduhan terbanyak baik di Google Play atau Apple Store.

Shopee juga menjadi platform belanja online nomor satu dalam jumlah pengguna aktif bulanan terbanyak. Pernyataan ini semakin diperkuat dengan data dari SimilarWeb, di mana Shopee merupakan marketplace dengan pengunjung website tertinggi dengan rata-rata 181 juta pengunjung per bulannya pada tiga bulan terakhir (Oktober - December 2022).

Posisi ini tentunya membuat Shopee memimpin jauh dengan rata-rata selisih 46 juta pengunjung per bulannya, dari Tokopedia, yang menempati posisi kedua dengan rata-rata 135 juta pengunjung per bulannya.

Diagram jumlah pengguna aktif bulanan. (Foto: dok SimilarWeb)
Diagram jumlah pengguna aktif bulanan. (Foto: dok SimilarWeb)

Data tersebut selaras dengan beberapa hasil riset yang dilakukan pada kuartal IV-2021 hingga 2022 kemarin. Awal 2022, Ipsos merilis hasil riset persaingan dalam industri e-commerce, dimana Shopee menduduki peringkat pertama pada empat indikator penilaian yang digunakan dalam survei. 

1. Indikator merek yang paling sering digunakan atau Brand Use Most Often (BUMO). Berdasarkan BUMO ini, 54 persen responden memilih Shopee, disusul dengan Tokopedia (30 persen) dan Lazada (13 persen).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut