Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Alokasi Biodiesel 2026 Ditetapkan Sebesar 15,6 Juta Kiloliter, ESDM: Hemat Devisa Impor Rp139 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Ini Alasan Negara Turun Tangan Tarik Investasi Baterai Kendaraan Listrik

Rabu, 30 Desember 2020 - 16:04:00 WIB
Ini Alasan Negara Turun Tangan Tarik Investasi Baterai Kendaraan Listrik
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia. (Foto: Ant)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) aktif menjaring potensi investasi kendaraan listrik, terutama baterai. Sektor itu dinilai sangat strategis sehingga negara turun tangan melalui BUMN. 

Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia mengatakan, sektor strategis itu perlu diawasi untuk memastikan tidak ada rambu-rambu yang dilanggar sehingga manfaat dan dampak investasi bisa diterima sepenuhnya oleh Indonesia.

"Kita tidak ingin kalau B to B (business to business), negara tidak ikut, rambu-rambunya tidak diatur negara. Kita tidak ingin lagi, kita sudah banyak belajarlah," katanya secara virtual, Rabu (30/12/2020).

Baterai kendaraan listrik, kata Bahlil, sangat strategis karena cadangan nikel sebagai bahan baku utama baterai kendaraan listrik di Indonesia melimpah. Saat ini, seperempat cadangan nikel ada di Indonesia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut