Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terminal 1C Bandara Soetta Siap Beroperasi 12 November, Mampu Layani 10 Juta Penumpang
Advertisement . Scroll to see content

InJourney Airports Buka Peluang IPO usai Merger

Rabu, 11 September 2024 - 19:57:00 WIB
InJourney Airports Buka Peluang IPO usai Merger
Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports membuka peluang untuk IPO di BEI usai penggabungan Angkasa Pura I dan II. (Foto: iNews.id/Suparjo)
Advertisement . Scroll to see content

Ketiga, menciptakan nilai tambah. Sebab, melalui penggabungan kedua operator bandara tersebut membuat InJourney Airport sebagai pengelola bandara terbesar ke-5 di dunia dari sisi vaulasi. InJourney Airports sendiri akan mengelola 37 bandara komersial di Indonesia.

Dengan adanya konsolidasi ini InJourney Airports dapat menangani lebih dari 170 juta penumpang per tahun dan akan berada di urutan kelima perusahaan operator bandara terbesar di dunia.

"Tapi yang penting nomor satu kita konsolidasi internal dulu nih, organisasinya kita perbaiki, layanan publiknya kita bagusin, hal-hal seperti itu. Kemudian semua opportunity yang terkait dengan upaya meningkatkan pendapatan kita terus dorong," kata dia.

Usai merger antara AP I dan II, InJourney Airports menargetkan pendapatan usaha sepanjang tahun 2024 tembus Rp20,3 triliun melalui pengoperasian 37 bandara di seluruh Indonesia. 

"Jadi sekarang ini pendapatan kita targetkan tahun 2024 ini ya, Rp20,3 triliun, dan kita menargetkan EBITDA-nya sekitar hampir Rp10 triliun tahun," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut