Istana Negara dan Garuda di IKN Diresmikan, PUPR: Satu-satunya yang Bukan Peninggalan Belanda
Selain itu, seluruh material yang digunakan dalam pembangunan Istana Negara dan Istaana Garuda juga dikirim dari berbagai daerah di Indonesia. Hal ini dianggap menggambarkan prinsip gotong royong.
"Seluruh material lokal kita bawa ke sini, mulai dari tembaga untuk pintu dan lampu yang berasal dari Boyolali, kemudian ukiran-ukiran dari seluruh Indonesia juga kita terapkan pada beberapa ruangan seperti di Ruang Kredensial yang dimanfaatkan untuk menerima tamu-tamu kenegaraan," ucap dia.
Ia pun berharap, seluruh proses pembangunan Istana Negara dan Istana Garuda yang telah menerapkan kaidah-kaidah NSPK, seperti Bangunan Gedung Hijau dan Bangunan Cerdas ini dapat menjadi contoh bagi pengembangan bangunan gedung lainnya di seluruh Indonesia.
"Istana Negara diharapkan dapat bermanfaat untuk selamanya, sebagai warisan bagi anak cucu bangsa yang akan terus menerus kita kenang," kata Diana.
Editor: Puti Aini Yasmin