Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apple PHK Puluhan Karyawan Divisi Penjualan, Ada Apa?
Advertisement . Scroll to see content

Jadi Korban PHK, Pria Ini Sukses Budi Daya Ikan Nila

Minggu, 01 Januari 2023 - 15:37:00 WIB
Jadi Korban PHK, Pria Ini Sukses Budi Daya Ikan Nila
Rifqi Abdul Roif menjadi salah satu karyawan yang terkena PHK saat pandemi, kini sukses jalani usaha budi daya ikan nila. (Foto: YouTube CapCapung)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) merupakan salah satu hal yang tidak diinginkan semua orang. Namun, terkadang PHK menjadi titik balik bagi seseroang untuk menjadi lebih sukses.

Seperti yang dialami Rifqi Abdul Roif, dia menjadi salah satu karyawan yang terkena PHK pada saat pandemi Covid-19 pada 2020. Meski sempat mengalami kesulitan saat awal berhenti kerja, namun pemuda asal Tasikmalaya itu kini sukses menjalani usahanya di bidang budi daya ikan nila. 

"Usaha saya sekarang lebih fokus ke budi daya ikan, pembenihan, dan pembesaran ikan," ujar Rifqi dikutip dari YouTube CapCapung, Minggu (1/1/2023). 

Kolam budi daya ikan nila milik Rifqi Abdul Roif. (Foto: YouTube CapCapung)
Kolam budi daya ikan nila milik Rifqi Abdul Roif. (Foto: YouTube CapCapung)

Rifqi memulai usaha di bidang budi daya ikan secara tak sengaja. Setelah di-PHK, dia memikirkan jenis usaha yang menguntungkan dan berkelanjutan, sampai dia melihat temannya dan memutuskan untuk menggeluti bisnis tersebut. 

Menurutnya, ikan merupakan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat dan cukup menjanjikan.

Dia memulai usaha budidaya ikan dengan modal sekitar Rp2 juta untuk sewa lahan. Pasalnya, pada saat itu dia tidak mempunyai lahan sendiri untuk membuat kolam tempat budi daya ikan.

Dalam menjalankan usahanya, Rifqi belajar secara autodidak melalui platform YouTube. Dia mengaku, hingga saat ini masih belajar untuk mengelola bisnisnya agar lebih maju lagi. 

Namun, kesuksesannya tidak dia raih begitu saja. Rifqi sempat mengalami gagal panen benih selama empat siklus. Hal tersebut membuatnya belajar dengan menyiasati dua siklus budi daya ikan hingga akhirnya seluruhnya bisa terkontrol.

Tak hanya itu, dia juga menemui tantangan lain saat menjalankan bisnisnya, seperti hama dan kejahilan dari orang lain. Salah satu yang pernah dialaminya adalah pada saat usia ikan satu bulan, ada orang yang membuka saluran air sehingga menyebabkan air surut dan banyak ikan yang mati.

Adapun usaha yang dijalani Rifqi adalah budi daya ikan nila kekar asal Pasuruan. Ikan nila kekar memiliki bentuk tubuh lebih besar, serta daya tahan tubuh yang lebih kuat.

"Mau kondisi ekstrem alhamdulillah lebih kuat," tuturnya.

Ikan nila kekar di tempat budi daya milik Rifqi Abdul Roif. (Foto: YouTube CapCapung)
Ikan nila kekar di tempat budi daya milik Rifqi Abdul Roif. (Foto: YouTube CapCapung)

Rifqi menggunakan konsep kolam kincir dan smart feeder guna memaksimalkan lahan yang ada. Dengan efisiensi yang dilakukannya, dia dapat menebar benih ikan hingga tiga kali lipat, tergantung luas kolam yang dimilikinya.

Dia menyampaikan kunci kesuksesan bisnis budi daya ikannya yakni, dengan selalu melakukan pengontrolan pemberian pakan per hari dan perawatan air. Menurutnya, penjualan ikan nila miliknya kini meningkat hingga bisa memiliki hingga 48 kolam budi daya ikan. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut