Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Jelang Perayaan Imlek, Produsen Kue Keranjang di Pontianak Kebanjiran Pesanan

Senin, 24 Januari 2022 - 19:52:00 WIB
Jelang Perayaan Imlek, Produsen Kue Keranjang di Pontianak Kebanjiran Pesanan
Produsen kue keranjang di Kota Pontianak kebanjiran pesanan menjelang perayaan Imlek atau Tahun Baru China 2022. (foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

PONTIANAK, iNews.id - Produsen kue keranjang di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, kebanjiran pesanan menjelang perayaan Imlek atau Tahun Baru China 2022. Meningkatnya pesanan makanan khas masyarakat Tionghoa tersebut terjadi dalam satu minggu terakhir.

"Pesanan kue keranjang dalam satu minggu terakhir ini cukup banyak, bahkan yang membeli atau pesan tidak hanya masyarakat Tionghoa dari Kota Pontianak dan Kalbar saja, melainkan juga ada dari Jakarta dan dari sejumlah kota lainnya," ujar salah seorang pengrajin kue keranjang di Pontianak, Tan Joe Lie dikutip dari Antara, Senin (24/1/2022).

Dia menambahkan, kue keranjang merupakan panganan khas setiap warga Tionghoa yang merayakan Imlek, karena dipercaya dengan rasanya yang manis maka akan membawa keberuntungan bagi yang memakannya maupun yang menyediakannya.

"Menjelang perayaan Imlek merupakan berkah tersendiri bagi kami produsen kue keranjang dalam mencari rezeki," kata dia.

Agar pesanan bisa dipenuhi tepat waktu, pihaknya menambah tenaga kerja dan juga menambah jam kerja.

"Pembuatan kue keranjang memang memerlukan waktu yang cukup panjang, mulai dari menyediakan ketan, gula merah, kemudian dicetak dalam wadah kaleng khusus, lalu dimasak dengan cara dikukus hingga 13 jam lamanya," ucapnya.

Menurut dia, produksi kue keranjang siap jual per harinya mencapai 70 kilogram, dan jika dibanding tahun lalu ada penurunan sekitar 20 hingga 30 persen, dampak dari ekonomi masyarakat yang menurun karena Covid-19.

"Untuk harga jualnya berat satu kilogram seharga Rp25.000, kemudian berat setengah kilogram Rp15.000an, sehingga masyarakat tinggal memilihnya," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengeluhkan semakin tingginya harga bahan baku untuk membuat kue keranjang tersebut. "Tetapi kami tetap mempertahankan kualitas dan rasanya sehingga pelanggan tidak kecewa," ujarnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut