Jokowi Sebut Indonesia Miliki Potensi Besar Industri Keuangan Syariah, Segini Nilainya

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam industri keuangan syariah dan industri halal. Dia menyebut, pangsa pasar industri syariah di 2024 diproyeksikan akan terus tumbuh hingga mencapai 3,69 triliun dolar AS.

"Berdasarkan proyeksi sebelum pandemi pangsa pasarnya diperkirakan tumbuh hingga mencapai 8,6 triliun dolar AS. Sedangkan Indonesia diproyeksikan memiliki pangsa pasar 1,5 triliun dolar AS," ujar Jokowi dalam acara Global Islamic Investment Forum 2022 yang disiarkan YouTube BPKH RI, Jumat (25/3/2022).

Baca Juga

Hashim Djojohadikusumo Masuk Dewan Pengawas IPA, Perkuat Arah Ketahanan dan Transisi Energi

Jokowi menambahkan, potensi Indonesia dalam industri syariah perlu ditingkatkan. Sebab, Indonesia dengan penduduk muslim terbesar di dunia yang memiliki jutaan jemaah haji terbesar di dunia serta sebagai negara dengan penggerak industri perhajian yang terbesar d dunia.

"Oleh karena itu, Badan Pengelola Keuangan Haji, BPKH memiliki peran kunci sebagai peggerak perubahan untuk mengoptimalkkan kondisi keuangan syariah melalui penempatan di bank-bank syariah dan investasi baik di dalam maupun di luar negeri," kata dia.

Baca Juga

PPATK Bekukan 17 Rekening Senilai Rp77,945 Miliar terkait Investasi Ilegal