Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kepala BPJPH Dorong Pemda se-Indonesia Fasilitasi Sertifikasi Halal Produk UMK
Advertisement . Scroll to see content

Kadin Sebut UMKM Justru Babak Belur Saat Pandemi Covid 19 Melandai, Ini Penyebabnya

Selasa, 12 April 2022 - 12:58:00 WIB
Kadin Sebut UMKM Justru Babak Belur Saat Pandemi Covid 19 Melandai, Ini Penyebabnya
Ilustrasi UMKM. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

Keuntungan yang tergerus tentunya akan membuat para UMKM menjadi lebih lama untuk bangkit. Kalau UMKM ini lama untuk bangkit artinya kebutuhan akan tenaga kerja tambahan pun akan semakin lama dibutuhkan.

"Ketika minyak goreng naik, PPN juga naik, akhirnya menggerus provit dari para pengusaha, itu sekitar 30 persen dari provit kita itu berkurang saat ini," kata Sharmila, Selasa (12/4/2022).

Selain itu, lanjutnya, harga gas LPG maupun BBM juga mengalami peningkatan yang cukup berada untuk para UMKM yang mengonsumsinya produk tersebut dalam jumlah yang lebih banyak jika dibandingkan kebutuhan rumah tangga.

Sharmila mengaku beban biaya untuk transportasi dalam sebuah bisnis itu memakan posri 10-20 persen. Jika biaya logistik mengalami kenaikan, angka tersebut bisa lebih besar. Seperti yang belum lama dilakukan penyesuaian tarif tol, yang menjadi jalur distribusi.

Yang juga perlu dilihat adalah cara kendaraan mengakses tol saat ini dan akan diterapkan untuk semua gerbang tol yang ada di Indonesia, yaitu dengan menempel kartu uang elektronik. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut