Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kementan Salurkan Beras hingga Minyak Goreng ke Wilayah Terdampak Banjir Bandang dan Longsor
Advertisement . Scroll to see content

Kelangkaan Minyak Goreng karena Masalah Distribusi, GIMNI Singgung Tanggung Jawab Kemenperin

Kamis, 24 Maret 2022 - 13:19:00 WIB
Kelangkaan Minyak Goreng karena Masalah Distribusi, GIMNI Singgung Tanggung Jawab Kemenperin
Ilustrasi minyak goreng kemasan yang dijual di ritel modern. (Foto: MPI/Cahya Sumirat)
Advertisement . Scroll to see content

"Kalau terdata di Kementerian Perindustrian, saat ada penyelewengan dari distributor 1 ke distributor 2 itu, harusnya kelihatan. Kalau menyeleweng, ya, cabut (izin usaha)," kata Sahat dalam Market Review IDX Channel, Kamis (24/3/2022).

Dia menjelaskan, produksi dan pasokan minyak di Indonesia sebenarnya sudah melimpah ruah sejak awal. Dari total produksi minyak sebesar 49 juta ton, kebutuhan minyak goreng untuk pasar domestik hanya 4,9 juta ton.

Produsen juga sudah menggelontorkan minyak goreng sebesar 465.000 kiloliter (Kl), lebih banyak dari kebutuhan masyarakat secara historikal dipatok 319 ribu Kl.

"Artinya ada over 45 persen. Produksi tahun ini juga lebih tinggi dibanding tahun lalu yaitu 49 juta ton, tahun lalu 46,8 juta ton, ada peningkatan," ujar Sahat.

Dia menambahkan, disparitas harga yang demikian besar antara market price (harga pasar) dan HET, akhirnya membuat pihak-pihak tak bertanggung jawab mengambil kesempatan dalam kesempitan, di mana produksi melimpah namun distribusi minyak goreng terhambat. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut