Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Inalum Kantongi Rp8,03 Triliun dari Danantara untuk Garap Proyek Smelter Mempawah  
Advertisement . Scroll to see content

Kemenperin Akan Beri Insentif untuk Industri Bauksit

Selasa, 13 Juni 2023 - 15:44:00 WIB
Kemenperin Akan Beri Insentif untuk Industri Bauksit
Kementerian Perindustrian berencana mengucurkan insentif untuk industri bauksit untuk membantu pembangunan smelter bauksit di Indonesia. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berencana mengucurkan insentif untuk industri bauksit. Hal ini untuk membantu pembangunan smelter bauksit di Indonesia meskipun ekspor bahan mineral tersebut akan dihentikan.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita  menyebut, pemberian insentif ini perlu diberikan, mengingat pembangunan smelter bauksit terhalang oleh biaya sehingga sampai saat ini belum terlihat wujudnya atau masih berupa lahan kosong.  

"Challenge-nya adalah bagaimana perusahaan itu harus ada economic of scale-nya. Jadi itu harus dibantu oleh pemerintah, untuk diciptakan economic of scale dari investasi downstreaming," ujar Agus, saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, (12/6/2023).

Meski begitu, Agus belum bisa memastikan bentuk insentif yang akan diberikan. Namun, dia menyampaikan kemungkinan insentifnya akan diberikan pada market atau pasar. Sebab, pemerintah sudah cukup banyak memberikan insentif untuk mendorong investasi di sektor hulu.

"Sebetulnya insentif stimulus dari pemerintah untuk itu sudah banyak. Mungkin yang juga menjadi perhatian dari investor kan, selain di hulu di awalnya kan ada market-nya. Mungkin kepastian terhadap market itu harus diperhatikan oleh pemerintah," katanya.

Selain itu, Agus menuturkan, pihaknya juga tengah berupaya agar perusahaan-perusahaan lain mau berinvestasi, termasuk di industri aluminium. Menurutnya, hal tersebut penting karena ekonomi di Indonesia juga didorong besar dari manufaktur.

"Jadi nanti kita petakan, off taker bauksit siapa yang paling besar, nanti kita berikan insentif agar mereka mau pindah ke Indonesia karena dekat dengan bahan bakunya," ucapnya.

Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi melarang ekspor bauksit mulai besok, Sabtu (10/6/2023). Sementara, untuk komoditas mineral lainnya seperti tembaga masih akan diberikan relaksasi izin ekspor.

Pemberian relaksasi izin ekspor untuk tembaga nantinya akan berbentuk Peraturan Menteri (Permen) ESDM. Adapun, penambahan waktu ekspor mineral tersebut masih tercantum dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No 89 Tahun 2023, dan hanya berlaku untuk perusahaan dengan progres pembangunan fasilitas pemurnian (smelter) di atas 50 persen per Januari 2023.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut