Inalum Kantongi Rp8,03 Triliun dari Danantara untuk Garap Proyek Smelter Mempawah
JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), Melati Sarnita, mengatakan bahwa Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara akan memberikan dana Rp8,03 triliun untuk menggarap proyek smelter di Mempawah. Hal itu usai Danantara menyampaikan Letter of Intent (LoI) untuk berinvestasi di dua proyek smelter perseroan.
Melati menjelaskan, kedua proyek smelter yang akan menerima suntikan dana dari Danantara adalah proyek Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Phase 1 dan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Phase 2 di Mempawah.
"Untuk SGAR 1 sendiri, pemegang sahamnya adalah PT Inalum 60 persen dan PT Antam 40 persen. Nanti rencananya kita akan berdiskusi lebih lanjut dengan Danantara. Mereka akan masuk ke SGAR 1 dan SGAR 2 untuk investasi di alumina," ujar Melati dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (20/11/2025).
Ia menjelaskan, partisipasi Danantara berupa pendanaan mencapai 15 persen dari total nilai investasi sebesar 3,2 miliar dolar AS, atau sekitar 480 juta dolar AS, setara Rp8,03 triliun.
"(Porsi Danantara) Up to 15 persen dari 3,2 miliar dolar AS (nilai proyek yang ditawarkan ke Danantara)," kata Melati saat ditemui usai Rapat di Kompleks DPR RI.