Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Dibuka Menguat di Level 8.657, RLCO-XDIF Pimpin Top Gainers
Advertisement . Scroll to see content

Kocok Ulang Kabinet Pengaruhi Pasar Saham?

Rabu, 17 Januari 2018 - 13:03:00 WIB
Kocok Ulang Kabinet Pengaruhi Pasar Saham?
Ilustrasi (Foto: iNews.id/Yudistiro)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengocok ulang kabinet kerjanya. Dalam perombakan itu, Bursa Efek Indonesia (BEI) memastikan dampaknya tak berpengaruh besar terhadap kinerja perdagangan saham.

"Reshuffle ada pengaruh ke market kami kira mikirnya proses reshuffle ini pengisian jabatan yang saat ini tidak terlalu pengaruh ke perkembangan perdagangan di BEI," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat di kantornya, Jakarta, Rabu (17/1/2018).

Dia menambahkan, pengaruh besar akan ditimbulkan jika perombakan kabinet menyasar pada sektor penting dan strategis seperti Kementerian Keuangan dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun, itu pun hanya berepengaruh sebentar karena pasar bisa menyeimbangkan kembali.

"Saya kira untuk beberapa sektor yang berpengaruh seperti Kementerian Keuangan atau BUMN bisa berpengaruh cuma pengaruhnya enggak signifikan hanya shock sebentar ada adjustment dari investor dan rebalancing lagi," tuturnya.

Dia juga menilai, pengganti pucuk kepemimpinan pos-pos strategis biasanya hanya melanjutkan kebijakan yang sebelumnya. Apalagi, penggantian ini tidak berlangsung lama karena tahun 2019 mendatang sudah mulai diadakan Pemilihan Presiden.

"Kami kira kebijakan umum pemerintah sudah jelas dan ini yang jadi patokan investor dalam berinvestasi," ucapnya.

Dengan begitu, pihaknya yakin perdagangan saham tidak akan berpengaruh pada siapa yang menjabat atau diganti tapi mengenai bagaimana kebijakan pemerintah dalam merencanakan pembangunan jangka panjang.

"Jadi bukan siapa orang yang diganti bukan membuat pemikiran lain yang dilihat adalah masterplan pemerintah dalam hal ini rencana pembangunan jangka panjang," kata dia.

Sebagai informasi, pagi ini Jokowi melantik empat pejabat negara di Istanaga Negara pada pukul 09.00 WIB. Keempat pejabat yang dilantik, yaitu politikus Golkar Idrus Marham menjadi Menteri Sosial untuk menggantikan Khofifah Indar Parawansa. Sementara Jenderal (Purn) Moeldoko menggantikan Teten Masduki sebagai Kepala Staf Kantor Presiden.

Selain itu, Purnawirawan Nenderal TNI Agum Gumelar dilantik menjadi anggota Wantimpres menggantikan Hasyim Muzadi. Kemudian Marsekal Madya Yuyu Sutisna diangkat menjadi KSAU menggantikan Hadi Tjahjanto yang diangkat menjadi Panglima TNI.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut